Kapan Waktu Ideal Makan Malam saat Diet? Ini Kata Ahli
Monika Pandey – Memperhatikan jam makan malam ternyata sangat penting saat sedang diet, selain tentu saja membatasi asupan kalori. Kabar baiknya, mengatur jam makan malam tidak hanya mendukung program penurunan berat badan, tetapi juga berpotensi meningkatkan kualitas hidup dan membuat Anda lebih panjang umur.
Lalu, kapan sebenarnya waktu terbaik untuk makan malam?
Menurut Valter Longo, peneliti umur panjang di University of Southern California, makan malam yang ideal dilakukan setidaknya tiga jam sebelum tidur. Jika Anda biasa tidur pukul 12 malam, maka batas waktu makan malam yang sehat adalah sekitar pukul 9 malam.
“Simak Juga: Karies Leher Gigi Pasca-Radioterapi, Mengapa Terjadi dan Bagaimana Mencegahnya?”
Makan terlalu larut bisa mengganggu ritme sirkadian, yakni siklus alami tubuh yang mengatur transisi dari siang ke malam. Ritme ini berpengaruh besar terhadap metabolisme, hormon, dan kualitas tidur.
Longo menjelaskan bahwa jam makan malam yang terlalu dekat dengan waktu tidur akan mengirim sinyal ke tubuh seolah-olah Anda masih harus aktif. Hal ini bisa mengganggu kualitas tidur, membuat tubuh sulit beristirahat optimal, dan menurunkan efisiensi pembakaran kalori. Dampaknya, meskipun Anda mengurangi porsi, hasil diet bisa jadi tidak maksimal.
Profesor nutrisi dari University of Surrey, Adam Collins, menekankan bahwa waktu makan malam juga memengaruhi lama waktu puasa semalam antara makan terakhir dan sarapan keesokan harinya.
Dengan memperpanjang waktu perut kosong, tubuh masuk ke fase katabolik. Proses ini dimulai dengan membakar karbohidrat, lalu beralih ke oksidasi lemak ketika energi dari makanan habis. Proses ini melatih metabolisme agar lebih efisien, membantu menurunkan berat badan, serta memperbaiki kesehatan metabolik secara keseluruhan.
Makan malam lebih awal memang baik, tetapi jangan lupa menjaga kebiasaan setelahnya. Duduk di depan TV sambil ngemil camilan, cokelat, atau minum alkohol justru bisa menghilangkan manfaat dari disiplin waktu makan. Mengendalikan kebiasaan kecil ini sama pentingnya dengan menentukan jam makan itu sendiri.
Menurut Longo, prinsip utamanya adalah menjaga waktu makan dalam rentang 12 jam setiap hari, dengan menyelesaikan makan malam paling lambat tiga jam sebelum tidur. Konsistensi ini membantu tubuh beradaptasi, menjaga kualitas tidur, serta mendukung metabolisme lebih sehat dalam jangka panjang.
Selain itu, beberapa ahli juga menambahkan bahwa makan malam lebih baik dilakukan dengan porsi ringan, kaya serat, dan rendah lemak jenuh. Dengan begitu, tubuh tidak terbebani saat tidur, sehingga regenerasi sel dan pemulihan energi bisa berlangsung optimal.
Jadi, jika ingin program diet lebih efektif, coba biasakan makan malam sebelum pukul 9 malam. Biarkan tubuh bekerja lebih efisien hingga pagi hari.
“Baca Juga: Baby Mouse Wine, Minuman Tradisional Asal Tiongkok yang Bikin Merinding”
This website uses cookies.